Ratusan Orang Serbu Kantor Polsek Gunung Anyar Karena Hal Ini

Ratusan Orang Serbu Kantor Polsek Gunung Anyar Karena Hal Ini

 

Kabar Surabaya - Merebaknya varian baru Virus Covid-19 yang bernama Omicron ini membuat Pemerintah Kota Surabaya bertindak dengan cepat. Beragam antisipasi mulai dilakukan untuk membendung laju penyebaran varian Omicron yang memang terkenal sangat cepat. Hal ini mutlak harus dilakukan agar kenangan buruk terhadap varian Delta yang lalu tidak terulang lagi.

 

Salah satu upaya Pemkot Surabaya adalah dengan memberikan suntikan Vaksin Booster atau Vaksin dosis ketiga kepada masyarakat. Pemkot Surabaya terlihat sangat ngotot untuk melakukan penyuntikan vaksin Booster ini. Setelah para lansia sudah mendapatkan vaksin Booster, saat ini giliran masyarakat umum untuk mendapatkannya. 

 

Kecepatan pemberian vaksin Booster yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya terbilang sangat luar biasa. Hal ini memang harus dilakukan mengingat semua pihak harus berpacu dengan kecepatan penyebaran Virus Omicron. Saat ini hampir setiap hari kantor Kelurahan, Kantor Kecamatan maupun Puskesmas di Kota Surabaya terbuka bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin Booster.

 

Salah satunya seperti lokasi Vaksin Booster yang ada di Kecamatan Gunung Anyar Surabaya. Pada hari Rabu (02/02/2022) kemarin, ratusan warga Gunung Anyar menyerbu Kantor Polsek Gunung Anyar. Sejak pukul 08.00wib ratusan warga tampak datang dan memasuki halaman Polsek yang berada di kawasan Surabaya Timur tersebut.

 

Rupanya, kedatangan mereka ini berkaitan dengan adanya penyuntikan Vaksin Booster bagi masyarakat umum yang ada di Kecamatan Gunung Anyar Surabaya. Pengumuman adanya vaksin Booster ini telah disebarkan melalui Kelurahan masing-masing. Pada kali ini Vaksin Booster yang tersedia adalah Vaksin AstraZenika. 

 

Untuk mendapatkan Vaksin Booster ini masyarakat hanya perlu membawa foto copy KTP saja. Namun perlu diingat bahwa persyaratan untuk mendapatkan Vaksin Booster ini adalah sudah berusia 18 tahun keatas dan memiliki interval selama 6 bulan dari dosis kedua. Untuk melihatnya, masyarakat bisa memantaunya di aplikasi PeduliLindungi. Sedangkan untuk Vaksin Booster AsraZenika, maka Vaksin Dosis satu dan keduanya harus Vaksin Sinovak.

 

Dari pantauan KIM Manunggal Media, kegiatan penyuntikan Vaksin Booster ini sangat lancar tanpa ada antrian yang berarti. Semua tahapan berjalan dengan cepat, sehingga tidak ada penumpukan massa. Sedangkan untuk kuota vaksin booster yang diberikan kali ini sebayak 300 dosis. Kegiatan tersebut berakhir tepat pada pukul 11.00wib. (yyan)