Rembug Kampung Rungkut Menanggal Tentang Dana Kelurahan 2020

Rembug Kampung Rungkut Menanggal Tentang Dana Kelurahan 2020

Manunggal Media - Pada tahun 2020 ini, pengelolaan keuangan daerah akan mengalami perubahan. Hal ini terkait dengan telah adanya Dana untuk Kelurahan yang kisaran nilanya bisa mencapai satu Milyar lebih. Karena Dana Kelurahan ini merupakan hal yang baru di Kota Surabaya, maka diperlukan kesepahaman yang mendalam antar semua pihak.

Untuk menyatukan kesepahaman dan memberikan arahan yang benar dalam mengelola Dana Kelurahan ini, maka Kelurahan Rungkut Menanggal Kota Surabaya berinisiatif untuk mengundang semua unsur masyarakat yang berada di Kelurahan Rungkut Menanggal. Para unsur masyarakat yang diundang kali ini meliputi, Ketua RT dan RW periode lama dan periode baru, Ketua LKMK, Ketua BKM, Ketua Koperasi, Ketua Kelompok Informasi masyarakat (KIM), Ketua PKK, Ketua PMI Ketua karang Taruna, dan para tokoh masyarakat lainnya.

Acara yang bertajuk Silaturrahim dan Sosialisasi Masalah Dana Kelurahan 2020 ini bertujuan untuk memberikan pengertian dan pemahaman kepada masyarakat, khususnya kepada para Ketua RW terpilih. Hal ini dikarenakan, setiap RW, nantinya bisa mengelola Dana Kelurahan hingga mencapai Rp 350.000.000.

Dalam acara ini, Camat Gunung Anyar, Anna Fajriatin mengingatkan kepada semua unsur masyarakat agar lebih bisa memahami dan mengelola Dana Kelurahan ini dengan baik. Karena, pada dasarnya, Dana Kelurahan ini nantinya juga harus digunakan untuk kebutuhan masyarakat juga. 

Acara yang di gelar pada hari Rabu (08/01/2020) malam ini juga mengangkat persoaln-persoalan yang ada di wilayah RW masing-masing. Beberapa persoalan yang muncul pada acara ini adalah Lampu Penerangan jalan Umum (PJU) yang belum terpasang di RW 02, permintaan pemasangan Box Culvert di RW 04, serta permintaan bagi Kelurahan untuk melaksanakan Operasi Yustisiterhadap penghuni Apartemen Menara Rungkut. Hal ini untuk menjaga agar hunian tersebut tidak di gunakan untuk melakukan tindakan yang negatif.

Acara Silaturahmi ini kemudian ditutup dengan pemberian cinderamata kepada Ketua RT dan Ketua RW periode lalu. (Yanuar Yudha)