Setelah Vaksin Booster, Rungkut Menanggal Siapkan Suntik Vaksin DO - Manunggal Media / Jujur, Lugas, Up-date Dan Anti Hoax

Post Top Ad

Setelah Vaksin Booster, Rungkut Menanggal Siapkan Suntik Vaksin DO

Share This

Setelah Vaksin Booster, Gunung Anyar Siapkan Suntik Vaksin DO


KIM Manunggal Media - Sebagaimana diketahui bersama, bahwasannya pemerintah mensyaratkan vaksin dosis lengkap dan Booster kepada mereka yang akan melakukan perjalanan mudik lebaran nanti. Bagi mereka yang belum mendapatkan suntikan vaksin atau dosis vaksinnya belum lengkap, diharuskan untuk melakukan SWAB Tes jika ingin melakukan perjalanan mudik lebaran.



Persyaratan Vaksin Booster ini rupanya memicu lonjakan warga yang datang ke sentra-sentra vaksinasi yang tersebar di seluruh Kota Surabaya. Banyak dari mereka yang suntik Booster ini dikarenakan ingin melakukan mudik lebaran ke kampung halaman. Hal yang sama juga terjadi di sentra vaksnasi Puskesmas Gunung Anyar Surabaya Timur.


Semenjak awal Bulan Puasa lalu, warga yang datang untuk mendapatkan Vaksin Booster meningkat tajam. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh salah satu Sraff Puskemas Kecamatan Gunung Anyar, dimana sejal pemerintah mensyaratkan vaksin Booster sebagai salah satu syarat untuk mudik.jumlah warga yang datang meningkat secara signifikan. 


"Awalnya memang cenderung sepu mas, namun saat menjadi syarat untuk mudik, warga banyak yang datang. Kami setiap hari buka terus untuk melayani semua suntikan vaksin, mulai dosis pertama, kedua hingga booster," terang salah satu sataff Kesehatan Puskesmas Gunung Anyar.

 

Selain Vaksin Booster, Puskesmas Gunung Anyar juga mulai membuka layanan penyuntikan Vaksin DO. Vaksin DO ini merupakan kepanjangan dari Vaksin Drop Out. Kondisi ini merujuk kepada masyarakat yang jarak vaksin kedua dari vaksin pertamanya lebih dari 6 bulan. Hal ini mengakibatkan masyarakat harus mengulang lagi suntikan pertama dengan jenis vaksin yang rentang waktunya antara dosis pertama dan kedua lebih dekat.



Pengulangan suntikan vaksin ini dikarenakan efikasi vaksin akan menurun seteklah enam bulan. Maka, jika rentang waktu dosis kedua lebih dari enam bulan, maka vaksin dosis pertamanya tidak akan mampu memberikan antibody yang maksimal. Oleh karena itu harus diulang dengan jenis vaksin yang berbeda. Untuk kawasan Gunung Anyar sendiri, jenis vaksi DO-nya menggunakan Moderna atau Astra Zenika. (yyan)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Pages