Final El-Clasico : Persebaya Junior Takluk Lewat Adu Pinalti
Manunggal Media - Bulan Agustus selalu identik dengan aneka macam perlombaan. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa akan laruk dalam kegembiraan dan ketegangan pada lomba yang di ikutinya. Salah satu lomba yang wajib ada pada saat Agustus-an adalah lomba sepak bola anak-anak.
Lomba sepak bola anak-anak ini adalah lomba yang sangat menarik untuk di tonton bersama keluarga. Tingkah lalu bocah yang berlarian mengejar bola di lapangan selalu bisa membuat para penonton tersenyum. Namun biasanya para orang -tua akan larut dalam ketegangan di atmosfir pertandingan.
Pada hari Sabtu sore (10 Agustus 2019), lapangan sepak bola yang berada di Balai RW 03 terasa sangat ramai. Suara teriakan penonton yang di dominasi oleh ibu-ibu yang putranya bermain di lapangan ini terasa sangat membahana. Pertandingan sore ini menampilkan RT 01 versus RT 02. Pertandingan ini bisa di sebut dengan pertandingan clasic yang mempertemukan musuh bebuyutan sejak era orang-tua anak-anak ini masih seumuran mereka.
Sistim yang di pakai dalam pertandingan antar RT se RW-03 ini menggunakan sistim kompetisi penuh. Ada 4 tim yang ikut dalam kompetisi ini, yaitu Tim RT-01, Tim RT-02, Tim RT-07 dan Tim gabungan dari RT-06, RT-05 dan RT-04.
Perjalanan Tim RT-02 yang juga di juluki Persebaya Junior ini lumayan baik. Setelah kalah 9-1 oleh Tim RT-01. Mereka bisa melibas Tim lainhya dengan score di atas 5 gol. Tim yanng seluruh pemain dan officialnya selalu mengenakan jersey Persebaya ini memang sangat lincah di lapangan. meskipun ukuran badan mereka terbilang kecil, namun gerakan mereka cukup lincah dan merepotkan pertahanan lawannya.
Pertandingan final terakhir ini juga berjalan cukup alot dan menegangkan. Meskipun Tim RT-02 kalah terlebih dahulu, namun mereka akhirnya bisa menyamakan kedudukan hingga score akhir 2-2. Sayangnya, pada waktu di laksanakan adu pinalti, Tim Persebaya Junior ini harus mengakui keunggulan RT-01 dengan score 5-3.
Andika Triono salah satu Tim offifial dari RT-02 mengatakan bahwa Tim-nya sudah berusaha untuk maksimal, namun kalau sudah adu pinalti maka 90% adalah faktor keberuntungan. "Untuk kedepannya kita pasti akan berusaha lebih keras lagi, lagi pula anak-anak ini masih sangat muda,"jelasnya. Memang batas usia maksimal untuk bisa ikut dalam lomba sepakbola ank ini adalah usia 14 tahun. dan anak-anak RT-02 ini masih punya banyak kesempatan. (Yanuar Yudha)
numpang promo ya gan
ReplyDeletekami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami
ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*