Blancang Suroboyo 2017, Arungi Panasnya Kota Surabaya
Manunggal - Bagaimana menurut anda jika ada seseorang yang berani mengayuh sepeda angin di Kota Surabaya selama 24 jam non stop....?. Nekat...?. Gila...?. Kurang waras...?. Mungkin itulah yang anda ucapkan. Karena memang di perlukan tindakan-tindakan tersebut untuk melakoninya. Apalagi bersepeda di tengah terik siang matahari yang sedang dalam puncak musim kemarau dan menembus kerasnya tiupan angin pada malam hari. Namun itulah yang dilakukan oleh Ketua Forum KIM (Kelompok Informasi Masyarakat) Kota Surabaya, Bobbin Nila Prasanta Yudha atau yang biasa di panggil "Cak Boni" dalam acara Mblancang Suroboyo 2017.
Kata Mblancang sendiri artinya adalah bepergian ke suatu tempat dengan tujuan tertentu. Kata-kata ini mungkin sudah tidak populer pada saat ini, namun kata ini sejatinya adalah bahasa Suroboyo asli pada jamannya. Tema Mblancang Suroboyo 2017 ini di gunakan oleh Forum KIM Kota Surabaya untuk mengunjungi ke 31 kecamatan yang ada di seluruh Kota Surabaya. Kegiatan ini di laksanakan pada hari Sabtu tanggal 9 September 2017 dan berakhir pada hari Minggu tanggal 10 September 2017.
Selain di lakukan oleh seluruh pegiat KIM, kegiatan Mblancang Suroboyo 2017 ini di dukung sepenuhnya oleh rekan-rekan dari komunitas Subcyclist Kota Surabaya yang dengan senang hati menyediakan sepeda untuk di kendarai. Rekan dari Tiara Jarkom (Jaringan Komunikasi) Surabaya. Serta di dukung penuh oleh Dinas Komunikasi (Dinkominfo) Kota Surabaya selaku patner dalam penyebaran informasi kepada masyarakat.
Acara Mblancang Suroboyo 2017 ini di mulai dari kantor Kelurahan Mojo yang terletak di Kecamatan Gubeng. Di lokasi ini di hadiri oleh Lurah Mojo, dan dua narasumber yang berkompeten di bidangnya, yaitu Mayla Nurdin R, seorang ibu yang merupakan pegiat literasi. Narasumber yang lain berasal dari Satbinmas Kapolresta Surabaya yang memaparkan tentang pentingnya kepedulian terhadap keamanan lingkungan di sekitar tempat tinggal kita.
Di tengah - tengah acara, tepat pukul 10.30wib, Ketua Forum KIM Kota Surabaya Cak Bony memutuskan untuk memulai perjalanan gilanya untuk mem-Mblancang Suroboyo 2017 selama 24 jam non-stop ke 31 titik Kecamatan yang ada di seluruh Kota Surabaya. Dalam perjalanannya ini Cak Bony di kawal secara ketat oleh anggota Tiara Communication dengan menggunakan motor. Sedangkan untuk urusan logistik di back-up oleh anggota KIM Kota Surabaya dengan menggunakan kendaraan roda empat.
Di tengah hari dengan paparan sinar matahari yang cukup menyengat rombongan Mblancang Suroboyo 2017 berangkat ke rute kedua di kecamatan Genteng. Hal ini terus di lakukan dan berjalan ke rute-rute selanjutnya sesuai dengan yang telah di rencanakan. Hingga pada akhirnya kegiatan Mblancang Suroboyo 2017 ini berakhir dan finish di kecamatan Gunung Anyar yang berlokasi di Kantor Kelurahan Gunung Anyar Tambak. Rombongan pesepeda yang di pimpin oleh Cak Bony ini tiba pada pukul 11.00wib dan di sambut oleh masyarakat serta pegiat anggota KIM yang lain.
Setibanya di garis finish, Cak Bony langsung melakukan prosesi sujud syukur di hadapan masyarakat. Beliau mengungkapkan bahwa acara Mblancang Suroboyo 2017 ini tidak akan berhasil tanpa dukungan dari warga masyarakat dan rekan-rekan dari KIM Kota surabaya lainnya. Nantinya momentum Mblancang Suroboyo ini akan di jadikan tonggak harapan untuk terbentuknya Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang lebih berdaya lagi. Dan bagi KIM yang sudah terbentuk, agar lebih giat lagi untuk berbagi informasi kepada masyarakat yang ada di daerahnya. (Yanuar Yudha)
Mantab beritanya, sayang 2017 Gemuru blm gabung.
ReplyDelete