Suhu Udara Surabaya Terasa Panas !, Apakah Karena Ada Gelombang Panas...?
Manunggal Media - Sudah hampir satu bulanan ini suhu udara di Kota Surabaya terasa sangat panas. Suhu panas ini sudah mulai terasa saat memasuki Bulan Puasa lalu. Suhu udara yang panas ini sepertinya ingin mengakhiri musim penghujan dan manandakan kalau Kota Surabaya sudah masuk ke Musim kemarau kering. Suhu udara yang tercatat paling tinggi hingga saat ini, terjadi pada siang hari, yaitu mencapai 35 derajat celcius.
Beberapa waktu lalu, sempat beredar informasi dari broadcast media sosial yang menyatakan kalau saat ini Kota Surabaya sedang dilanda gelombang panas. Info tersebut juga mengingatkan agar masyarakat menjaga diri dengan tidak langsung meminum air es setelah terkena sengatan panas matahari, karena bisa menyebabkan kerusakan pada organ tubuh.
Menurut Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Gelombang panas bisa terjadi karena adanya udara panas yang terperangkap didalam suatu wilayah sehingga menyebabkan adanya anomali dinamika atmosfer yang akhirnya mengakibatkan aliran udara tidak bisa bergerak dalam skala yang luas. Kondisi ini biasanya terjadi dalam skala yang luas dan terjadi dalam waktu yang cukup lama.
Lantas mengapa Suhu Udara di Kota Surabaya ini teras sangat menyengat..?. Rupanya hal ini dipicu oleh posisi dari matahari yang sudah berada di Belahan Bumi Utara (BBU) di sekitar 19 derajat Lintang Utara. Kondisi ini membuat sebagian besar wilayah Indonesia termasuk Kota Surabaya akan memasuki musim kemarau.
No comments:
Post a Comment